BENGKULU UTARA – Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Bengkulu Utara melalui Balai Latihan Kerja (BLK) menyelenggarakan program pelatihan kerja sebagai bagian dari kegiatan Pelatihan Kerja dan Produktivitas Tenaga Kerja. Kegiatan ini dirancang berdasarkan unit kompetensi yang terstruktur dalam klaster kompetensi.
Kepala Disnakertrans Bengkulu Utara, Sutrino, M.Pd., mengatakan pelatihan ini bertujuan membekali peserta dengan pengetahuan, keterampilan, dan sikap kerja sesuai kebutuhan dunia usaha dan industri.
“Melalui pelatihan ini, kami berharap peserta mampu meningkatkan kompetensi kerja, produktivitas, dan kesejahteraan, serta dapat bersaing di pasar kerja yang semakin kompetitif,” ujarnya.
Sebanyak 80 peserta mengikuti pelatihan yang terbagi dalam empat jenis, yaitu menjahit dengan Mesin – 20 peserta, durasi 220 jam pelajaran (JP) selama 28 hari, Operator Komputer Muda – 20 peserta, durasi 220 JP selama 28 hari, tata Rias Wajah – 20 peserta, durasi 120 JP selama 16 hari dan Pembuatan Kue dan Roti – 20 peserta, durasi 16 JP selama 2 hari.
Menurut Sutrino, setiap jenis pelatihan dirancang agar keterampilan yang diperoleh dapat langsung diterapkan di dunia kerja maupun digunakan untuk memulai usaha mandiri.
“Kami menghadirkan instruktur berpengalaman sesuai bidangnya, sehingga pelatihan ini tidak hanya teoritis tetapi juga praktis dan relevan dengan kebutuhan industri,” tambahnya.
Program ini diharapkan menjadi langkah strategis Pemerintah Daerah dalam menyiapkan tenaga kerja yang siap pakai, memiliki daya saing tinggi, dan mampu beradaptasi dengan dinamika dunia industri.