BENGKULU – Kejaksaan Negeri (Kejari) Bengkulu melaksanakan tes urine narkotika dan pemeriksaan kesehatan bagi seluruh pegawainya pada Kamis (31/7/2025). Kegiatan yang digelar di Aula Kejari Bengkulu ini diikuti sekitar 130 orang, terdiri dari jaksa hingga tenaga honorer.
Kepala Kejari Bengkulu, DR. Yeni Puspita, SH., MH., menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya internal untuk memastikan pegawai Kejari bebas dari penyalahgunaan narkotika serta memiliki kondisi kesehatan yang baik.
“Selain mendukung program pemerintah dalam pemberantasan narkotika, kami ingin memastikan para pegawai, khususnya jaksa, memiliki integritas dan profesionalisme dalam menjalankan tugas,” ujar Yeni Puspita.
Pelaksanaan tes urine ini dilakukan bekerja sama dengan tim medis dari RSUD Harapan dan Doa (RSHD) Kota Bengkulu. Selain tes narkotika, kegiatan juga mencakup pemeriksaan kesehatan lainnya, seperti pengecekan gula darah, kolesterol, dan tekanan darah.
Direktur RSHD Kota Bengkulu, dr. Lista Cerlyviera, menyampaikan apresiasinya terhadap langkah yang diambil Kejari Bengkulu. Ia menilai kegiatan ini dapat mendukung kualitas kerja aparat penegak hukum.
“Jaksa yang sehat dan bebas dari narkotika tentu akan lebih optimal dalam menghasilkan produk hukum yang bermanfaat bagi masyarakat,” kata dr. Lista.
Pemeriksaan ini diharapkan menjadi agenda rutin guna mendukung terciptanya lingkungan kerja yang sehat dan bebas dari penyalahgunaan zat terlarang di institusi penegakan hukum