BENGKULU UTARA – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Bengkulu Utara mengungkap temuan kualitas air kolam limbah milik PT Berkat Bumi Sawit (BBS) di Kecamatan Padang Jaya yang melebihi baku mutu. Hasil ini terungkap setelah uji laboratorium terhadap sampel air yang diambil saat inspeksi lapangan bersama DPRD Bengkulu Utara beberapa waktu lalu.
Kepala DLH Bengkulu Utara, Parpen Siregar, menjelaskan bahwa pengambilan sampel dilakukan di dua lokasi berbeda, yakni badan air di sekitar perusahaan dan kolam besar penampungan limbah. Untuk sampel badan air yang diambil dari tiga titik—bagian atas, tengah, dan bawah lokasi—seluruh parameter masih berada dalam ambang baku mutu.
“Namun, untuk sampel air dari kolam penampungan limbah, hasil laboratorium menunjukkan adanya parameter yang melampaui baku mutu air,” kata Parpen, Senin (11/8/2025).
Temuan tersebut menjadi perhatian serius DLH karena potensi dampaknya terhadap lingkungan sekitar jika pengelolaan limbah tidak memenuhi standar. Sebagai tindak lanjut, DLH telah meminta manajemen PT BBS segera memperbaiki fasilitas kolam limbah, melengkapi Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL), serta membenahi sistem land application.
“Perusahaan wajib menindaklanjuti hasil temuan ini demi mencegah pencemaran dan menjaga kelestarian lingkungan,” tegas Parpen.
Hingga berita ini diterbitkan, pihak PT Berkat Bumi Sawit belum memberikan keterangan resmi terkait temuan DLH tersebut.